Jumat, 19 Februari 2016

Bukti Bahwa ISLAM Adalah Agama Yang Benar

BUKTI ILMIAH BAHWA ISLAM ADALAH SATU SATUNYA AGAMA YANG BENAR
ISLAM SATU SATUNYA AGAMA YANG BENAR.


Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Yakub. (Ibrahim berkata): “Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam”. (QS. Al Baqaraah 2 : 132 )

Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa agama Islam adalah satu satunya agama yang benar, saat ini orang orang mempunyai pola piker yang kritis yang tidak mau hanya menelan dogma mentah mentah yang digembar gemborkan oleh semua pemuka agama. Islam adalah agama yang mengajarkan kalimat kalimat Taukhid yang meng-Esa-kan Allah, laa illaaha illallaah – tidak ada Tuhan selain Allah. Ajaran laa illaaha illallaah – tidak ada Tuhan selain Allah dengan sangat tegas dan jelas diajarkan dalam empat ( 4 ) kitab suci yang wajib diimani oleh umat Muslim yaitu :

  1.     Kitab Taurat yang diturunkan kepada nabi Musa
  2.     Kitab Zabur yang diturunkan kepada nabi Daud
  3.     Kitab Injil yang diturunkan kepada nabi Isa Almasih ( Yesus )
  4.     Kitab Suci Al Qur’an yang diturunkan kepada nabi  Muhammad saw.

Semua kitab kitab tersebut dengan jelas mengajarkan kalimat Taukhid yaitu :

“Kalimat Laa illaaha illallaah”
 

Sebagaimana tertulis dalam Alkitab yang merupakan gabungan dari Kitab Taurat, Kitab Zabur, dan Kitab Injil :

Alkitab
Alkitab
Alkitab yang merupakan gabungan kitab Taurat, Zabur, dan Injil. tetapi banyak sekali versi yang beredar di seluruh dunia.

1.      Kitab Taurat yang diturunkan kepada nabi Musa

Keluaran 10 : 3

Lalu Musa dan Harun pergi menghadap Firaun dan berkata kepadanya: “Beginilah firman TUHAN, Allah orang Ibrani: Berapa lama lagi engkau menolak untuk merendahkan dirimu di hadapan-Ku? Biarkanlah umat-Ku pergi supaya mereka beribadah kepada-Ku.

Keluaran 15 : 26

firman-Nya: “Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau.”

Keluaran 20 : 1 – 5

(1) Lalu Allah mengucapkan segala firman ini:

(2) Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan.

(3) Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.

(4) Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.

(5) Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,

Ulangan 5 : 6 – 9

(6) Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan.

(7) Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.

(8) Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.

(9) Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,

Sangatlah mudah menemukan ajaran ajaran Taukhid yang mengajarkan kita hanya untuk menyembah hanya kepada Allah saja di dalam Kitab Taurat yang diturunkan kepada nabi Musa as.



2.      Kitab Zabur yang diturunkan kepada nabi Daud.

Mazmur 3 : 8

Bangkitlah, TUHAN, tolonglah aku, ya Allahku! Ya, Engkau telah memukul rahang semua musuhku, dan mematahkan gigi orang-orang fasik.

Mazmur 7 : 2

Ya TUHAN, Allahku, pada-Mu aku berlindung; selamatkanlah aku dari semua orang yang mengejar aku dan lepaskanlah aku,

Mazmur 7 : 11 – 12

(11) Perisai bagiku adalah Allah, yang menyelamatkan orang-orang yang tulus hati;

(12) Allah adalah Hakim yang adil dan Allah yang murka setiap saat.

Mazmur 16 : 2

Aku ( Daud ) berkata kepada TUHAN: “Engkaulah Tuhanku, tidak ada yang baik bagiku selain Engkau!”

Mazmur 24 : 1

Mazmur Daud. Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya.

Mazmur 25 : 5

Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan aku, Engkau kunanti-nantikan sepanjang hari.

Kitab Zabur yang diturunkan kepada nabi Daud yang kemudian di dalam Al Kitab dinamakan Kitab Mazmur yang terdiri dari 150 pasal, menuliskan bahwa nabi Daud selalu berdoa dan meminta tolong kepada Allah saja, sama sekali tidak pernah meminta tolong kepada Yesus Kristus. Kalau Yesus Tuhan kenapa nabi Daud tidak meminta tolong kepada Yesus Kristus ? Karena Yesus Kristus sama seperti dirinya ( Daud ) yang hanya merupakan utusan Allah.

3.      Kitab Injil  diturunkan pada nabi Isa Almasih ( Yesus )

Yohanes 17 : 3

Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, SATU-SATUNYA ALLAH YANG BENAR, dan mengenal YESUS KRISTUS YANG ENGKAU UTUS.

Lukas 6:12  Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa & semalam-malaman Ia BERDOA KEPADA ALLAH.

Matius 14:23  Setelah orang banyak itu disuruhnya pulang, Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa seorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ.

Markus 12:29   Jawab Yesus:“Hukum terutama ialah: Dengar, hai orang israel,  Tuhan Allah kita,Tuhan itu esa.

Matius 4:10 & Lukas 4:8    Kata Yesus padanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab tertulis: Engkau  harus menyembah Tuhan, Allahmu, & hanya pada Dia saja kau berbakti!”

YOHANES 5 : 30     Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, “Melainkan kehendak Dia ( Allah ) yang mengutus Aku”

Dan masih banyak sekali ayat ayat yang tertulis di dalam Kitab Injil yang diturunkan kepada nabi Isa Almasih ( Yesus ) yang mengajarkan kalimat Taukhid laa illaha illallah – tiada Tuhan selain Allah yang artinya adalah perintah hanya menyembah kepada Allah Yang Maha Esa, bukan kepada Yesus Kristus. Semua ajaran ajaran tersebut sangat jelas tertulis di dalam Alkitab yang merupakan kitab suci bagi umat Nasrani, tetapi mengapa kebenaran tersebut dimanipulasi ?



4.      Kitab Suci Al Qur’an yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw yang merupakan nabi dan rasul utusan Allah yang terakhir. Ribuan ayat ayat dalam Kitab Suci Al Qur’an menyebutkan dan mengajarkan kalimat kalimat Taukhid yang menyembah dan bersusjud hanya kepada Allah.

Al Qur'anAl Qur’an Kitab Suci Umat Muslim di seluruh dunia hanya ada satu versi, jutaan umat mampu menghafal, berkali kali dipalsu selalu gagal.

Dalam Al Qur’an sangat tegas bukti tentang ajaran Tauhid :

Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. ( QS. Al Baqaraah 2 : 255 )



1. Katakanlah: “Dia-lah Allah, Yang Maha Esa,

2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.

3. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan,

4. dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia”.

( QS. Al-Ikhlas 112 : 1 – 4 )

1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.

2. Raja manusia.

3. Sembahan manusia.

4. dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa bersembunyi,

5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia.

6. dari (golongan) jin dan manusia.

( QS. An-Naas 114 : 1- 6 )



Katakanlah: “Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, ‘Isa dan para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorang pun di antara mereka dan hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri.” ( QS. Ali Imran 3 : 84 )



Tidak diragukan dan tidak bisa dipungkiri lagi bahwa fakta sejarah yang disebutkan oleh  empat ( 4 ) kitab suci yang wajib diimani keberadaanya oleh seluruh umat Muslim di muka bumi ini yaitu Kitab Taurat, Kitab Zabur, Kitab Injil, dan Kitab Suci Al Qur’an, bahwa semua ke empat kitab suci tersebut mengajarkan kalimat kalimat Taukhid ; tiada Tuhan selain Allah – laa illaha illallah dan larangan keras menyembah selain Allah. Semua ajaran ajaran Taukhid yang seluruhnya disampaikan oleh para nabi dan para rasul utusan Allah dari nabi pertama nabi Adam as sampai nabi terakhir yaitu nabi Muhammad saw selalu mencontohkan dan mengajarkan untuk menyembah dan bersujud hanya kepada Allah sang Maha Pencipta, satu satunya Tuhan Yang Benar, Tuhan Yang Maha Adil, Tuhan Yang Maha Kuasa, Tuhan Yang Tidak Tertandingi oleh siapapun juga mahluk di jagad raya ini.

Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam ( QS. Ali Imran 3 : 19 )

Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. ( QS. Ali Imran 3 : 85 )

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam. ( QS. Ali Imran 3 : 102 )

Walaupun Yahudi dan Nasrani mencoba untuk membelokan ajaran Taukhid tetapi bagi mereka yang mau membaca dan mau membuktikan ajaran yang tertulis di dalam Al Kitab ( Taurat, Zabur, dan Injil ) dengan membacanya secara detail maka kebenaran kalimat Taukhid tidaklah bisa dipungkiri lagi keberadaanya. Banyak sekali di Negara Negara barat yang mengadakan seminar tentang Al Kitab dalam mencari ajaran yang benar dan juga sudah dituangkan di dalam buku buku yang laris terjual, hanya sayang di Indonesia buu buku tersebut sangat sulit untuk didapatkan, yang memang sengaja ditolak peredarannya di Indonesia. Tetapi saat sekarang banyak bermunculan kristolog kristolog Muslim yang berusaha untuk membuktikan kebenaran kebenaran ayat ayat Al Qur’an dalam menyikapi dan mengomentari ayat ayat yang ada di dalam Al Kitab, termasuk buku ini juga.



Semua Nabi Dan Rasul Utusan Allah Bersujud Hanya Pada Allah.

Berikut adalah bukti bukti yang sangat valid bahwa semua utusan Allah selain mengajarkan “Kalimat Kalimat Taukhid” juga hanya menyembah dan bersujud kepada Allah saja yang tertulis di dalam kitab Taurat, Zabur, dan Injil !

–          Nabi Ibrahim bersujud,

Kejadian 17:3  Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya… ..

–          Nabi Lot bersujud,

Kejadian 19:1  Kedua malaikat itu tiba di Sodom pada waktu petang.. Lot sedang duduk di pintu gerbang Sodom dan ketika melihat mereka, bangunlah ia menyongsong mereka, lalu sujud dengan mukanya sampai ke tanah,

–          Nabi Ezra bersujud:

Ezra 10:1  Sementara Ezra berdoa dan mengaku dosa, sambil menangis dengan bersujud di depan rumah Allah, berhimpunlah kepadanya jemaah orang Israel yang sangat besar jumlahnya, laki-laki, perempuan dan anak-anak. Orang-orang itu menangis keras-keras.

–          Nabi Yosua bersujud:

Yosua 5:14 Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: ”Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?

–          Nabi Daud bersujud:

Mazmur 95:6 Masuklah, marilah kita sujud menyembah, berlutut di hadapan Tuhan yang menjadikan kita

–          Nabi Ayub bersujud

Ayub 1 : 20 – 23 menceritakan ketika Ayub dicobai oleh Allah atas permintaan iblis, kalau Ayub tidak punya apa apa termasuk harta dan semua anaknya meninggal maka menurut iblis Ayub akan berpaling dari Allah tetapi setelah mendapatkan berbagai cobaan yang berat nabi Ayub tetap beriman dan sujud kepada Allah sebagaimana tertulis sebagai berikut :

(20) Maka berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya, dan mencukur kepalanya, kemudian sujudlah ia dan menyembah,

(21) katanya: “Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!”

(22) Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut.

–          Nabi Musa bersujud:

Keluaran 34:8  Segeralah Musa berlutut ke tanah, lalu sujud menyembah

–          Nabi Harun bersujud:

Bilangan 20:6  Maka pergilah Musa dan Harun dari umat itu ke pintu Kemah Pertemuan, lalu sujud. Kemudian tampaklah kemuliaan TUHAN kepada mereka.

–          Nabi Elia bersujud:

1 Raja 18:42 Lalu Ahab pergi untuk makan dan minum. Tetapi Elia naik ke puncak gunung Karmel, lalu ia membungkuk ke tanah, dengan mukanya di antara kedua lututnya.

–          Yesus pun sujud:

Matius 26:39; Markus 14:35; Lukas 22:41-42 Maka Ia (Yesus) maju sedikit, lalu sujud & berdoa…



Jelas sekali di dalam Al Kitab tertulis bahwa semua nabi dan rasul utusan Allah bersujud dan menyembah hanya kepada Allah, juga termasuk Yesus Kristus ( Isa Almasih ) yang dianggap Tuhan oleh umat nasrani. Mereka umat nasrani selalu mengatakan bahwa mereka adalah orang orang yang selalu menggunakan kecerdasan intelektual mereka dalam menganalisa segala sesuatunya, hanya sayang ternyata hal yang begitu mudah untuk dipahami tentang keimanan dalam menyembah Tuhan yang benar mereka tidak mampu memahami, masihkah mereka berani mengatakan bahwa mereka adalah orang orang yang mempunyai kemampuan berpikir yang tinggi ?

Hal yang sama tentang semua nabi dan rasul utusan Allah hanya menyembah dan bersujud jepada Allah juga ditegaskan di dalam Kitab Suci Al Qur’an dalam QS. Ali Imran :

81. Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: “Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah, kemudian datang kepadamu seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya”. Allah berfirman: “Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian itu?” mereka menjawab: “Kami mengakui”. Allah berfirman: “Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu”.

82. Barang siapa yang berpaling sesudah itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.

83. Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah berserah diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan.

84. Katakanlah: “Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, ‘Isa dan para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorang pun di antara mereka dan hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri.”

85. Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.                                                                   ( QS. Ali Imraan 3 : 81 – 85 ).

Sumber Klik Disini....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar